Nah sekarang kita belajar untuk memodelkan bentuk basis data dengan ERD (Entity Relationship Diagram). Untuk memudahkan kita kita sebut saja pembahasan kita dengan ERD. ERM (Entity Relationship Model) digunakan untuk menggambarkan entitas dan atribut yang berhubungan secara konseptual dan abstrak. Sedangkan ERD (Entity Relationship Diagram) merupakan diagram untuk menggambarkan hubungan antara entitas dan atribut yang berhubungan.
Sebelum kita lebih jauh terlebih dahulu kita pahami : (a) Entitas, (b) Atribut, (c) Relasi, (d) Cardinality Relationship. Setelah itu kita bahas bagaimana taham membuat ERD itu senditi.
- Entitas merupakan objek yang mewakili dari objek dalam dunia nyata serta dapat dibedakan dengan objek lainnya. Entitas ada 2 macam entitas kuat (strong entity) dan entitas lemah (weak entity). Entitas kuat adalah entitas yang tidak memilik dependensi (ketergantungan) kepada entitas lainnya. Sebaliknya entitas lemah adalah entitas yang keberadaannya tergantung dari entitas yang lainnya. Set entitas merupakan kumpulan dari entitas yang memiliki atribut yang sama.entitas digambarkan dalam ERD dengan persegi panjang.Contoh dari entitas :
- Mahasiswa
- Dosen
- Pelanggan
- Dll.
- Ngomong-ngomong tentang atribut, apa sih atribut itu. Atribut adalah merupakan perangkat yang melengkapi sebuah entitas. Contoh : Entitas MAHASISWA memiliki atribut no id, Nama, Jenis kelamin, Prodi, Jurusan. Atribut digambarkan dalam ERD dengan elips.
Berikut ini adalah beberapa jenis dari atribut :- Atomic Attribute : atribut yang tediri dari atas satu komponen tunggal dengan keberadaan yang independen, tidak bisa diuraikan lagi . Biasanya atribut ini merupakan kode unik yang tidak ada yang menyamabi, contoh : nim, no ID.
- Composit Attribute : atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang telah mendasar, bisa diuraikan, contoh mahasiswa memiliki alamat, Atribut alamat terdiri dari atribut, nomer rumah, jalan, desa, kecamatan, kabupaten, rt, rw.
- Single-Value Attribute : atribut yang hanya mempunyai satu nilai dari suatu entitas tertentu. contoh : jenis kelamin.
- Multi-Value Attribute : atribut yang terdiri dari sekumpulan nilai untuk suatu entitas tertentu. contoh : hobi, satu orang dapat memiliki hobi lebih dari satu.
- Derivat Attribute : atribut yang dihasilkan dari atribut lain yang tidak satu entitas. Contoh : atribut umur dapat dihasilkan dari atribut tanggal lahir, denda dapan dihasilkan dari atribut lama peminjaman.
- Relasi (Relationship) merupakan deskripsi dari hubungan yang terjadi antara satu entitas dengan entitas yang lain. Relasi juga dapat memiliki atribut dimana terjadi adanya transaksi yang menghasilkan suatu nilai tertentu. Dalam ERD relasi digambarkan dengan jajran genjang.Contoh : MAHASISWA dengan MATAKULIAH mempunyai relasi MENGAMBIL.
- Cardinality Ratio menjelaskan jumlah keterhubungan satu entitas dengan entitas yang lain, serta menjelaskan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi. Berikut ini adalam macam-macam kardinalitas suatu relasi :
- One to one : satu entitas paling banyak berhubungan dengan satu entitas saja. contoh : Mahasiswa dengan
- One to many : satu entitas berhubungan dengan berbagai entitas yang lain lebih dari satu entitas. Contoh : Dosen wali dengan mahasiswa, satu dosen wali dapat berhubungan (memiliki) beberapa mahasiswa
- Many to one : beberapa entitas hanya dapat berhubungan dengan satu entitas lain. Contoh : Mahasiswa dengan dosen wali, beberapa mahasiswa hanya memiliki satu dosen wali.
- Many to many : banyak entitas dapat berhubungan dengan banyak entitas yang berbeda. Contoh : peminjam berhubungan dengan buku, beberapa peminjam dapat meminjam buku yang berbeda
- Notas ERD notasi-notasi dari ERD dapat di jelaskan dengan simbol yang terdapat pada gambar dibawah ini :
source : http://ocopflame.files.wordpress.com/2010/07/1notasi_dasar_erd.jpgDari gambar di atas kita dapat merepresentasikan ERM yang telah kita buat menjadi sebuah ERD berbentuk diagram dengan simbol diatas. Untuk menghubungkannya kita menggunakan garis. Untuk merepresentasikan kardinalitinya kita dapat lihat seperti gambar dibawah ini :Gambar di atas merupakan salah satu contoh relasi satu entitas dengan entitas yang memiliki kardinalitas one to many.
Setelah kita mengetahui pengertian dasar ERD, kita akan belajar bagaimana tahapan tahapan untuk membuat suatu ER Diagram. Berikut ini adalah tahap-tahap untuk membuat ER Diagram :
- Mengidentifikasi entitas yang terlibat
- Mentukan atributnya
- Tentukan hubungannya
- Menentukan atribut dari relasinya (di kelompokkan, menyewa )
- Menentukan atribut setiap relasi (menyewa : tgl sewa, tgl kembali)
- Menentukan cardionaliti ratio
- Participation constraint
Studi kasus
Misalnya kita ingin membuat suatu program untuk perpustakaan, bagaimana desain dari tabel basis datanya dan coba kita identifikasikan entitas, atribut serta relasinya !!
Jawab :
- Kita tentukan entitas-entitas yang terlibat beserta atribut-atribut yang melengkapinya. Berikut adalah hasil dari identifikasinya :
Entitas Atribut Buku No_ID, Judul, jml_halaman, Pengarang, tahun terbit,penerbit,jenis Peminjam No_ID, jenis ID, Nama, Alamat, tempat kerja Kelompok buku No_id RAK, Jenis kelompok, hargapinjam - Setelah itu kita tentukan hubungan antara entitas tersebut. Hasilnya relasi yang mungkin terbentuk adalah seperti dibawha ini
Entitas1 Relasi Entitas2 Peminjam Meminjam Buku Buku Di kelompokkan Kelompok buku - Setelah itu kita tentukan atribut yang terjadi dari Relasi yang terbentuk tersebut
Relasi Atribut relasi Meminjam Tgl. Pinjam, Tgl. Kembali, Lama pinjam, Denda Dikelompokkan - Kemudian kita tentukan kardinalitinya
Entitas1 Relasi Entitas2 Kardinalitas Peminjam Meminjam Buku Many to many Buku Di kelompokkan Kelompok buku Many to one - Kemudian kita gambarkan dalam bentuk diagram seperti dibawah ini
0 komentar:
Posting Komentar